Beber, 11/3/2025 – Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Semester Genap Tahun Akademik 2024/2025 di Kecamatan Beber melalui kegiatan Monitoring dan Focus Group Discussion (FGD) yang digelar di Kantor Kecamatan Beber. Acara ini dihadiri oleh Rektor Universitas Swadaya Gunung Jati (Unswagati) dan Kepala Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM) Unswagati. Kegiatan ini bertujuan untuk mengukur kendala yang dihadapi mahasiswa dalam menjalankan program KKN di empat desa, yaitu Cikancas, Ciawigajah, Kondangsari, dan Sindangkasih.
Acara monitoring dan FGD ini dibuka secara resmi oleh Camat Beber yang dalam sambutannya menyampaikan apresiasi terhadap program KKN Tematik Unswagati. Beliau menekankan bahwa keterlibatan mahasiswa dalam pembangunan desa sangat membantu dalam memberikan solusi bagi berbagai permasalahan di masyarakat. “Kami menyambut baik kontribusi mahasiswa KKN dalam berbagai sektor, mulai dari pendidikan, ekonomi, hingga pemberdayaan masyarakat. Semoga program ini terus berjalan dan membawa dampak positif,” ujar Camat Beber.
Dalam kesempatan tersebut, Rektor Unswagati menyampaikan bahwa program KKN bukan sekadar bentuk pengabdian masyarakat, tetapi juga sarana pembelajaran bagi mahasiswa untuk menerapkan ilmu yang diperoleh di bangku perkuliahan. Beliau berharap mahasiswa dapat terus aktif dalam memberikan inovasi yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat desa. Sementara itu, Kepala LPM Unswagati menegaskan bahwa hasil dari monitoring ini akan menjadi dasar dalam penyempurnaan program KKN di masa mendatang.
Sesi FGD berlangsung interaktif dengan melibatkan mahasiswa peserta KKN, perangkat desa, dan dosen pembimbing. Dalam diskusi ini, mahasiswa memaparkan berbagai program yang akan mereka jalankan, seperti pengembangan usaha mikro kecil menengah (UMKM), edukasi kesehatan, dan penerapan teknologi tepat guna di sektor pertanian. Mereka juga berbagi tantangan yang dihadapi, seperti keterbatasan fasilitas dan perlunya koordinasi lebih lanjut dengan masyarakat setempat.
Kegiatan monitoring ini juga menjadi momen bagi mahasiswa untuk menyampaikan laporan sementara mengenai capaian KKN di masing-masing desa. Dengan terlaksananya monitoring dan FGD ini, diharapkan program KKN Tematik Unswagati dapat semakin berkembang dan memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi masyarakat Kecamatan Beber. Kegiatan ini juga menjadi langkah penting dalam meningkatkan efektivitas program KKN di tahun-tahun berikutnya, sehingga peran mahasiswa dalam membangun desa semakin optimal.